MEMBERIKAN INFORMASI SEPUTAR KABUPATEN BANJAR

Tuesday, 21 March 2017

RS RATU ZALECHA BUKA POLI VCT KHUSUS PASIEN ODHA


HIV/AIDS memiliki dampak besar pada penderita, keluarganya, dan masyarakat. Pencegahan penyebaran infeksi dapat diupayakan melalui peningkatan akses perawatan dan dukungan pada penderita dan keluarganya. Voluntary Conseling and Testing (VCT) adalah salah satu bentuk upaya tersebut.

Oleh karena itu, untuk meningkatkan dan mencapai mutu pelayanan khususnya pelayanan klinik penanggulangan HIV/AIDS, RSUD Ratu Zalecha Martapura Kabupaten Banjar membuka poli klinik khusus yang dinamakan poli klinik VCT “As-Syifa” khusus menangani pasien ODHA yang diresmikan oleh Plt Direktur RS RAZA dr. H Eko Subiyanto.

Ketua Tim layanan klinik penanggulangan HIV/AIDS RS Ratu Zalecha Martapura dr. H Nanang Miftah Fajari mengatakan VCT adalah proses konseling pra testing, konseling post testing, dan testing HIV secara sukarela yang bersifat confidental (rahasia) dan secara lebih dini membantu orang mengetahui status HIV.

“Tujuan utama VCT As-Syifa ini adalah untuk mendorong orang yang sehat, asimtomatik untuk mengetahui status HIV, sehingga mereka dapat mengurangi tingkat penularannya. VCT dapat menurunkan perilaku beresiko, terutama pada mereka yang telah dites dan dapat membantu beberapa program preventif di masyarakat,” jelas dokter spesialis penyakit dalam ini

Plt Direktur RS RAZA dr. H Eko Subiyanto saat meresmikan poli VCT As-Syifa menghimbau masyarakat Kabupaten Banjar maupun sekitarnya seperti Kota Banjarbaru dan Kabupaten Tapin agar dapat memanfaatkan tersedianya polikilik VCT khusus pasien ODHA ini.

“Poli VCT As-Syifa terbuka untuk siapa saja, yang secara sukarela tanpa paksaan ingin memeriksakan dirinya terhadap status kesehatannya. Baik untuk yang tanpa gelaja HIV maupun untuk yang dengan tanda-tanda HIV. Silahkan bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Banjar maupun sekitarnya yang berkemauan untuk melakukan tes VCT di Poliklinik As-Syifa RSUD Ratu Zalecha Martapura yang memberikan pelayanan VCT dengan tenaga medis dan konselor yang sudah terlatih,” terang dr. H Eko Subiyanto


Acara yang juga dihadiri oleh perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, LSM terkait penanggulangan HIV/AIDS Kalimantan Selatan dan tamu undangan lainnya ini dilanjutkan dengan peninjauan ke ruangan VCT As-Syifa RSUD Ratu Zalecha Martapura Kabupaten Banjar. (bom/yani)

0 comments:

Post a Comment